Jalin Kerjasama
KKN UMButon Desa Laburunci Bersama Kemenag dan Dinkes Buton
Kpksigap.com – Buton, 30 September 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Buton (UM Buton) yang ditempatkan di Desa Laburunci kembali menunjukkan kontribusinya dalam bidang pendidikan dan kesehatan remaja. Bekerja sama dengan Kementerian Agama Kabupaten Buton dan Dinas Kesehatan Kabupaten Buton, mereka menggelar kegiatan bimbingan remaja usia sekolah di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Buton pada selasa, 30 September 2025.
Kegiatan ini menyasar para pelajar tingkat sekolah menengah atas dengan fokus pada pembinaan akhlak, kesehatan reproduksi, serta pemahaman gizi seimbang. Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa mampu memahami pentingnya menjaga kesehatan tubuh, menghindari risiko pernikahan dini, serta menjauhi perilaku seks pra nikah yang dapat berdampak buruk bagi masa depan mereka.
Kementerian Agama Kabupaten Buton hadir dengan memberikan bimbingan keagamaan dan moral. Dalam materinya, pihak Kemenag menekankan bahwa menjaga diri dari pernikahan usia dini dan seks pra nikah adalah bagian dari ibadah serta tanggung jawab generasi muda untuk menata masa depan yang lebih baik.
Sementara itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Buton memberikan sosialisasi dari sisi medis dengan menyoroti pentingnya gizi seimbang bagi remaja, risiko kesehatan reproduksi akibat pernikahan dini, serta dampak biologis dan psikologis dari perilaku seks pra nikah. Dengan pendekatan ini, para siswa diajak untuk lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan fisik sekaligus mental.
Koordinator Desa KKN Desa Laburunci, Revalina Nur Aliyah Priadi menyampaikan bahwa program ini merupakan upaya bersama untuk membekali generasi muda dengan ilmu pengetahuan yang komprehensif. “Kolaborasi ini hadir untuk memperkuat edukasi kepada pelajar agar tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga sehat jasmani, rohani, dan berkarakter,” ujarnya.
Siti Salmawati Hada. N mahasiswa Prodi Hukum Keluarga Islam UM Buton sekaligus salah satu inisiator kegiatan ini, menegaskan pentingnya peran mahasiswa dalam memberikan kontribusi nyata di masyarakat. “Kami berupaya menghadirkan kegiatan yang relevan dengan kebutuhan remaja saat ini. Harapannya, para siswa bisa lebih memahami risiko pernikahan dini dan seks pra nikah, serta mampu menjaga diri dengan bekal ilmu agama dan kesehatan,” ungkapnya.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari pihak sekolah, guru, maupun siswa yang hadir. Mereka menilai bimbingan seperti ini sangat bermanfaat dalam memberikan pemahaman yang jarang diperoleh di kelas formal.
Melalui sinergi antara KKN UM Buton, Kementerian Agama, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Buton, diharapkan tercipta generasi muda yang sehat, berakhlak, dan siap membangun masa depan dengan lebih baik.
Reporter La Ode
Editor Mursyidi
