Mbak Estu Salurkan Beasiswa PIP untuk Pelajar Kabupaten Madiun

Mbak Estu Salurkan Beasiswa PIP untuk Pelajar Kabupaten Madiun

Kpksigap.com| Kamis, 9 Oktober 2025, 16:17 WIB
MADIUN – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Sadarestuwati, menyalurkan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) aspirasi bagi ribuan pelajar di Kabupaten Madiun.

Kegiatan penyaluran berlangsung di SDN Klecorejo 01 dan SDN Kebonagung 01, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, pada Kamis (9/10/2025).

Dalam kesempatan itu, Sadarestuwati menyampaikan bahwa program PIP merupakan upaya nyata pemerintah bersama DPR RI untuk memastikan seluruh anak Indonesia, termasuk yang berasal dari keluarga kurang mampu, dapat menempuh pendidikan tanpa hambatan biaya.

“Program PIP ini adalah bentuk kepedulian negara terhadap masa depan anak-anak bangsa. Harapan kami, orang tua ikut mendukung dan memastikan bantuan ini benar-benar digunakan untuk kebutuhan pendidikan anak,” jelas Sadarestuwati.

Politisi PDI Perjuangan dari dapil Jawa Timur VIII yang akrab disapa Mbak Estuitu menjelaskan, bantuan PIP aspirasi yang disalurkannya tahun ini mencakup 5.000 siswa, terdiri atas 2.500 pelajar SD, SMP, dan SMA, serta 2.500 siswa madrasah.

“Total ada 5.000 penerima di wilayah dapil saya. Program ini diharapkan bisa meringankan beban biaya pendidikan dan mendorong semangat belajar anak-anak,” jelasnya.

Dia menegaskan, pendidikan merupakan kunci utama peningkatan kualitas sumber daya manusia di tengah persaingan global yang semakin ketat. Karena itu, ia mendorong agar seluruh anak Indonesia minimal menempuh pendidikan sampai jenjang SMA, bahkan jika memungkinkan melanjutkan ke perguruan tinggi.

“Sekarang kesempatan beasiswa juga banyak, baik dari pemerintah seperti LPDP maupun dari perusahaan swasta. Tinggal bagaimana kita mendampingi anak-anak agar bisa memanfaatkannya,” katanya.

Selain itu, Sadarestuwati juga mengingatkan pentingnya peran orang tua dalam mengawasi penggunaan dana bantuan agar tidak disalahgunakan.

“Dana PIP ini harus dipakai untuk kepentingan sekolah, bukan untuk hal-hal lain. Jangan sampai digunakan untuk sesuatu yang tidak bermanfaat, apalagi menyimpang,” tegas Mbak Estu.

Dia pun menilai pelaksanaan PIP selama ini berjalan cukup efektif, karena terbukti membantu meringankan beban keluarga dan memperluas akses pendidikan bagi anak-anak di daerah.

“Program ini tidak hanya membantu ekonomi keluarga, tapi juga membuka jalan bagi masa depan anak-anak agar bisa lebih siap menghadapi dunia yang semakin kompetitif,” tutupnya.

Reporter-Haris
Editor Mursyidi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *